(Refleksi HUT Hadasa Scholastica Rini Tarigan Sibero, SH)
DEPOK - Mgr Paskalis Bruno Syukur, OFM, Uskup Bogor (Jawa Barat), menyampaikan apresiasinya bagi pengacara Katolik yang selalu berjuang memberi hadiah terbaik bagi klien-klien yang ditangani, karena klien adalah umat manusia yang mengharapkan pembebasan dari masalah yang meliputi kehidupannya.
Teristimewa bagi Hadasa Scholastica Rini Tarigan Sibero, SH, Uskup Paskalis berpesan sebagaimana diajarkan oleh Fransiskus dari Asisi bahwa sesama itu adalah hadiah dari Tuhan. "Apapun dia (manusia/sesama), mereka adalah bagian dari hidup kita, maka jadikan mereka sebagai teman dalam perjalanan kita di dunia ini," ujar Uskup Paskalis.
Rini Tarigan adalah salah satu tokoh Gereja di wilayah Keuskupan Bogor, yang saat ini menjabat sebagai Ketua Forum Masyarakat Katolik Indonesia (FMKI) Kota Depok untuk period 2017-2020.
Uskup Paskalis bangga karena Rini menghimpun sesama umat (wakil dari Paroki Santo Herkulanus Depok), rekan seperjuangan di FMKI Kota Depok, beberapa tokoh Lintas Agama, untuk merayakan syukur pada Tuhan atas peringatan hari lahirnya (HUT) di sebuah rumah makan di Margonda Raya, Kota Depok, Minggu (28/4).
"Terima kasih Rini sudah mengambil inisiatif menciptakan keindahan ini, bahwa present (hadiah) dari Allah sendiri untuk keluarga, dan kami semua yang hadir di sini juga mendapat hadiah terindah itu. Tuhan juga beri hadiah melalui Rini untuk kami semua. Terima kasih untuk macam-macam hal dan sumbangan Rini kepada gereja Katolik dan persekutuan bersama kita dalam Nama Yesus Kristus."
Uskup Paskalis juga menandaskan, sebagaimana diungkapkan Paus Fransiskus, pentingnya membangun jalan hidup sebagai jalan keindahan, tidak saja jalan kebenaran dan kebaikan karena mengimani Yesus Kristus, dalam pengertian hidup sebagai pengikut Kristus itu adalah sesuatu yang indah.
Selain hidup yang indah, umat Katolik mesti selalu ciptakan hidup yang penuh keceriaan, ujar RD Yustinus Dwi Karyanto, Pastor Paroki Santo Joseph Sukabumi (sebelumnya Pastor Paroki Santo Herkulanus Depok), yang juga sosok guru dan pemimpin terbaik (best teacher-best leader) di mata Rini Tarigan.
Romo Dwi pun menghadirkan keceriaan di momen makan bersama itu dengan pantun hebatnya. (Ke Sukabumi beli sukun, ke Cibubur beli lumpia, saudari Rini ulang tahun, selalu bersyukur tetap ceria).
Pater (RP.) Alferinus Gregorius Pontus, OFM, Pastor Paroki Santo Paulus Depok, sebagai Koordinator Bidang Kemasyarakatan, Perwakilan Umat Katolik di FKUB (Forum Kerjasama Umat Beragama), juga memberi apresiasi bagi pemimpin-pemimpin dan pelayan-pelayan gereja dan umat Katolik yang berprofesi Sarjana Hukum, karena profesi ini selalu bisa melakukan perbuatan baik. Pater Goris pun meneguhkan Rini dengan nyanyian Syukur Bagimu Ya Tuhan.
Sementara Pendeta Lie Nie Kie menyatakan kekagumannya pada sosok Rini, pribadi yang selalu semangat dan melayani umat dengan baik. "Harapan kami ibu Rini tetaplah seperti ini, bersama-sama teman Katolik lainnya selalu semangat dan mendukung kerja sama di FKKUKD (Forum Komunikasi dan Kerjasama Umat Kristiani Kota Depok-red)," ujarnya.
Rini Tarigan pun mengaku bangga dan berterima kasih pada setiap orang yang pernah dan sedang bekerja bersamanya dalam karya karya peyalanan bagi gereja dan umat, terutama semangat melayani dalam profesionalisme.
"Apapun profesinya, mari melayani penuh semangat dengan profesionalisme kita masing-masing, mencintai lingkungan pelayanan kita apapun keadaanya, dan harus tetap percaya akan ada pertolongan. Apapun orang-orang yang diberikan Tuhan dalam perjalanan pelayanan kita, mari merangkul mereka sebagai teman sepelayanan kita hingga tuntas."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar